Password, keypad, securiy sistem, door lock, kunci pintu. Ya beberapa kata kunci itu beberapa waktu lalu memang sangat ngetrend masuk di hape saya, entah itu sebagai email ataupun sms.
Mungkin di jaman tahun 2012 judul tugas akhir atau skripsi banyak sekali yang menyangkut pautkan security sistem sebagai tema dari beberapa judul temen temen saya tahun lalu. Adayang membuat kunci pintu berpassword dengan keypad, ada yang terhubung dengan database, ada webcam untuk capture gambar siapa saja yang masuk, sampai juga ada yang menggunakan RFID sebagai alat security sistem pengganti kunci rumah.
Pada umumnya kalau kita baru pertama kali belajar mikrokontroller yang terhubung dengan keypad (termasuk saya), dapat menampilkan tuts keypad ke sebuah lcd saja saya sudah sangat senang sekali. Kalau pengguna arduino tentunya menghubungkan keypad ke arduino tidaklah menjadi masalah karena tutorialnya sendiri sudah ada di web arduino nya. dengan menggunakan library bawaan arduino tentunya akan sangat mudah membuat security sistem keypad.
Kalau membuat project keypad password dengan menggunakan arduino, kamu hanya tinggal menggunakan dua buah library saja yaitu keypad dan password namun ada kekurangan jika menggunakan library ini. apa itu?
Library yang disediakan hanya mendukung password yang disimpan secara coding atau tidak bisa kita ubah ubah lagi kalau sudah ditentukan pada saat proses pemrograman. tentunya kita tidak ingin membuat sebuah pintu dengan keamanan yang password nya harus kita ubah dengan mengubah coding nya 😀 . Seperti gambar diatas, sangat sederhana sekali menghubungkan arduino dengan keypad. Tentunya berbeda dengan layout saya dibawah ini yang ukuran nya tentu sangat kecil dengan sudah menginclude kan lcd sebagai penampil nya.
Dengan memanfaatkan EEPROM internal dari IC ATMEGA328 saya hanya memakai beberapa memory untuk menyimpan password tersebut. Bagaimana caranya nyimpan? sangat sederhana, pada dasarnya menggunakan perintah untuk menyimpan nilai pada sebuah alamat memory, nah kalau banyak? ya buat aja seperti antrian kaya array gitu kalau mau nyimpen ke EEPROM nya.
Contoh untuk nulis :
EEPROM.write(addr, val);
Contoh untuk Baca :
value = EEPROM.read(address);
Alat yang saya buat dibawah ini jika kamu membeli nya, saat pertama kali menyalakan nya maka kamu harus mengisi password terlebihdahulu, dimana password ini akan digunakan seterusnya nanti tanpa harus mengeset kembali kalau kamu hidupkan ulang karena password akan disimpan otomatis. namun bagaimana jika kamu lupa? ya jangan khawatir, alat yang saya buat sudah saya lengkapi dengan pin reset yang gunanya untuk mereset ke kondisi semula saat kamu membeli alat ini (factory reset) jadi kamu dapat mengeset ulang password yang baru tanpa harus merubah coding.
Untuk File Hex IC nya menyusul yaa..
Apa saja pengembangan alat ini ? Alat ini dapat digunakan untuk :
- Kunci pintu digital.
- Mengaktifkan kelistrikan baik itu lampu, mesin mesin, atau apapun yang dinyalakan dengan saklar. jadi untuk menyalakan kamu harus memasukkan password.
- Menyalakan beberapa alat berbeda dengan beberapa password berbeda pula dengan penyimpanan password internal.
Harga :-
Saksikan video Demo nya pada youtube dibawah ini.
