Pernah ga kamu ngalamin pas mau nyalain TV rasa nya susah banget. Berkali kali kamu pencet tombol power pada remote atau di tv, tapi tv nya ga mau nyala juga. Ataumungkin bisa menyala hanya saja membutuhkan waktu yang lama setelah kamu memencet tombol power nya.

Banyak orang yang mengalami masalah seperti ini dengan TV nya menganggap bahwa ini hal yang sepele. Padahal kalau kerusakan seperti ini dibiarkan terus menerus, akan membuat TV kamu jadi rusak lebih parah lagi seperti tidak bisa menyala sama sekali.

Mungkin kita akan bertanya tanya, apa sebenarnya yang terjadi sama tv kita. Kok bisa, menyala nya susah banget.

Kalau secara awam kita melihat kerusakan seperti ini, kebanyakan akan beranggapan yang rusak adalah tombol power nya atau sampai mengatakan kalau remote nya sudah mati. Yang memiliki anggapan seperti ini biasanya malah akan merusak tombol fisik yang ada pada TV tersebut. Karena menganggap mereka kurang keras menekan tombol power sehingga tombol power nya rusak deh. Dengan rusaknya tombol power yang diakibatkan oleh kita sendiri, akhirnya kita malahan memperparah keadaan TV kita yang semula mungkin cuma kerusakan kecil saja.

Tombol Power TV LED LG

Sebenarnya apa sih yang menyebabkan TV kita susah menyala?

Kalau dari segi teknis memang wajar kita curiga terhadap tombol power yang kemungkinan rusak sehingga tidak mampu menyalakan TV saat ditekan. Tapi itu sangat jarang terjadi pada TV yang memiliki umur dibawah 5 tahun kecuali memang TV yang kita punya memiliki kualitas yang buruk.

Ada faktor lain yang menyebabkan TV tersebut susah untuk dinyalakan, dan itu ada pada komponen dibagian dalam TV nya yang dinamakan kapasitor.

Apa itu Kapasitor?

Kapasitor adalah salah satu komponen elektronika yang berfungsi mirip dengan battery. Komponen ini mampu menyimpan energi listrik sementara pada suatu rangkaian elektronika.

Kapasitor Elektrolit

Sebenarnya fungsi utama yang paling sering digunakan pada kapasitor adalah sebagai filter atau penyetabil tegangan pada suatu rangkaian.

Karena jika tidak ada kapasitor, jika suatu rangkaian bekerja memerlukan arus listrik yang tidak konstan, itu akan mengakibatkan tegangan listrik di rangkaian tersebut naik turun. Nah tugas nya kapasitor disini untuk menstabilkan tegangan yang naik turun tersebut, karena sifat kapasitor yang mampu menyimpan energi listrik sementara, khususnya untuk kapasitor berjenis elektrolit atau sering disebut ELCO.

Ciri Ciri Kapasitor Rusak

Sebelum kita mencopot atau mengganti sebuah kapasitor ada baiknya kita mengetahui beberapa ciri dari sebuah kapasitor yang sudah rusak. Beberapa ciri tersebut antara lain :

[ads1]

  • Bentuk fisik yang sudah mengembung atau tidak rata dibagian atas nya.
  • Mengeluarkan cairan.
  • Plastik pembungkus kapasitor yang menyusut karena panas berlebih.
  • Jika diukur menggunakan oscilloscope terlihat tegangan bergerigi.

Dari kesemua ciri kerusakan kapasitor tersebut, ciri ciri yang pertama adalah yang paling sering ditemukan dan dialami oleh kebanyakan perangkat elektronik. Body kapasitor nya akan membesar dan pecah atau sedikit mengembung di bagian atas nya.

Kapasitor terlihat mengembung dibagian atas.

Jika body kapasitor tersebut tebal dan kokoh biasanya kerusakan yang dialami akan muncul di bawah permukaan kapasitor, yaitu keluarnya cairan elektrolit pada kaki kapasitor.

Kapasitor yang sudah mengalami keausan atau rusak kelebihan panas biasanya disebabkan oleh tegangan berlebih pada rangkaian yang tidak sesuai dengan rate tegangan di kapasitor. Ini menyebabkan kapasitor menjadi panas dan membuat plastik pembungkus nya menjadi meleleh atau menyusut.

Nah kadang semua ciri yang sudah saya sebut diatas tidak kita temui di kapasitor namun tetap saja kapasitor itu rusak. Hal itu bisa kita pastikan dengan mengeceknya menggunakan sebuah alat ukur yang dinamakan oscilloscope. Alat ini mampu memantau pergerakan gelombang tegangan yang akan diukur di kaki kapasitor. Normal nya gelombang tegangan DC pada sebuah kapasitor adalah sebuah garis lurus, namun jika kalian melihat adanya gelombang yang agak kacau maka kalian patut mengganti kapasitor tersebut dengan yang baru.

Video cek kapasitor dengan oscilloscope.

Cara Perbaikan

Nah untuk mengatasi masalah seperti ini sebenarnya mudah, kalau kalian sudah ketemu ciri ciri kerusakan kapasitor yang saya sebutkan diatas, kalian tinggal mengganti kapasitor tersebut dengan yang baru.

Tapi tidak sedikit juga temen temen yang mengeluh dengan tidak adanya nilai kapasitor yang sama atau stok nilai kapasitor yang sama sudah habis.

Sebenarnya jika kalian tidak bisa menmukan nilai kapasitor yang sama, kalian bisa menggantinya dengan nilai kapasitor yang berbeda asal nilainya diatas dari nilai aslinya, terutama untuk tegangan kerja nya.

Jika nilai kapasitansi yang kalian dapat lebih kecil, kalian bisa melakukan pararel beberapa kapasitor untuk menambah nilai kapasitansi nya. namun kalau tegangan yang kalian dapat lebih kecil, kalian bisa melakukan gabungan seri beberapa kapasitor untuk memperbesar tegangan nya.

Ini dapat dilakukan karena sifat kapasitor yang mirip dengan battery.

Jika kalian masih bingung kalian bisa mengecek kejadian yang saya alami pada video youtube berikut ini :

TV Rusak Susah Menyala

Eksplorasi konten lain dari Duwi Arsana

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Komentar anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.